Home > Pojok Inspirasi Smamplussa
SMA Muhammadiyah (PLUS) Boarding School Salatiga
11 Januari 2024
--------------------------------------------------------------------------------------
Home > Pojok Inspirasi Smamplussa
SMA Muhammadiyah (PLUS) Boarding School Salatiga
11 Januari 2024
--------------------------------------------------------------------------------------
MENGENAL MAHFUDZAT DI DALAM PELAJARAN BAHASA ARAB
Di dalam pembelajaran bahasa Arab terdapat pelajaran yang didalamnya berisi dengan kaidah-kaidah agar bahasa Arab dapat dan mampu diucapkan sesuai dengan kaidah yang berlaku seperti pada pelajaran nahwu dan juga sharaf. Selain itu juga, dalam rumpun bahasa Arab terdapat pelajaran yang di dalamnya berisi tentang pribahasa, nasehat dan hikmah kehidupan yang bisa menjadi pedoman dan falsafah hidup, salah satu pelajaran yang mengajarkan mengenai pribahasa dan falsafah hidup adalah pelajaran Al-Mahfudzat.
Kata Mahfudzat berasal dari kata “hafadza-yahfadzu” yang secara bahasa (lughawy) memiliki arti menjaga atau sesuatu yang terjaga, dalam artian lain juga disebut sebagai sesuatu yang dihafal, namun jika melihat sudut pandang dari mata pelajaran mahfudzat yang diajarkan di beberapa pondok pesantren, mahfudzat berarti kalimat-kalimat yang dihafalkan agar tetap terjaga, dan juga sebutan yang berisi rangkaian bijak pribahasa Arab yang berasal dari hasil karya tokoh terkemuka dengan profesi yang berbeda-beda, seperti kaum bijak, penyair, mereka yang ahli dalam hikmah mereka para sahabat nabi, para ahli agama dan juga para sufi.
Dalam pembelajaran bahasa Arab muatannya berisi hikmah-hikmah, pelajaran hidup, nasehat dalam bentuk pribahasa yang menggunakan bahasa Arab. Tujuan dan manfaat dari pelajaran mahfudzat sendiri adalah untuk memberikan muatan yang apabila ditanamkan dalam diri dan kehidupan akan menjadi falsafah hidup yang penting dan berguna sampai masa mendatang.
Berikut adalah beberapa kumpulan pribahasa dalam mahfudzat,
1. مَنْ جَدَّ وَجَدَ
Man jadda wa jada
“Barang siapa yang bersungguh-sungguh maka dapatlah ia.”
2. مَنْ سَارَ عَلَى الدَّرْبِ وَصَلَ
Man saara ‘alaa darbi washala
“Barang siapa yang jalan pada jalannya maka sampailah ia”
3. مَنْ صَبَرَ ظَفِرَ
Man shabara dzhafira
“Barang siapa yang bersabar maka beruntunglah ia”
4. مَنْ قَلَّ صِدْقُهُ قَلَّ صَدِيْقُهُ
Man qalla shidquhu qalla shadiiquhu
“Barang siapa yang sedikit kejujurannya maka sedikit pula temennya”
5. جَالِسْ أَهْلَ الصِّدْقِ وَالوَفَاءِ
Jaalis ahla sh-shidqi wa-l-wafaa i
“Pergaulilah orang yang bersikap jujur dan menepati janji”
6. وَمَا اللَّذَّةُ إِلاَّ بَعْدَ التَّعْبِ
Wa maa ladzdzatu illaa ba’da-ta’bi
“Tidak ada kenikmatan kecuali setelah kepayahan”
7. الصَّبْرُ يُعِيْنُ عَلَى كُلِّ عَمَلٍ
As-shabru yu’iinu ‘ala kulli ‘amalin
“Kesabaran itu menolong pada setiap pekerjaan”
8. جَرِّبْ وَلاَحِظْ تَكُنْ عَارِفًا
Jarrib wa laakhidzh takun ‘aarifan
“Cobalah dan perhatikanlah, niscaya kamu menjadi orang yang tau”
9. أُطْلُبِ العِلْمَ مِنَ المَهْدِ إِلَى اللَّحْدِ
Uthlubi-l- ‘ilma mina-l- mahdi ila-l-lahdi
“Tuntutlah ilmu dari sejak buaian hingga ke liang lahat”
10. بَيْضَةُ اليَوْمِ خَيْرٌ مِنْ دَجَاجَةِ الغَدِ
Baidhlatu-l- yaumi khairun min dajaajati-l- ghadi
“Telur hari ini lebih baik dari ayam diesok hari”
Nah, bagaimana sobat smamplussa? Apakah sangat menarik? Tidak hanya dipelajaran bahasa Indonesia saja kita semua mengetahui adanya pribahasa, tetapi di dalam bahasa Arab pun juga terdapat pribahasa yang disebut dengan Mahfudzat. Dan begitu juga dengan bahasa-bahasa asing lainnya. Semoga dengan adanya sobat smamplussa membaca artikel kali ini dapat menambah wawasan kalian semua mengenai pelajaran bahasa Arab sehingga agar pribahasa Arab tersebut tetap terjaga dan bukan hanya sekedar diketahui oleh santri saja, tetapi juga masyarakat muslim Indonesia.